media indonesia cetak
Media Indonesia cetak hari ini headlinenya menampilkan foto Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI, Muhaimin Iskandar.
Ekspresinya adalah salah satunya seperti diatas ketika ditanya oleh komisi IX DPR. Saya terkejut. Postur seperti itu menunjukkan banyak hal. Sayangnya justru hal negatif.
Seseorang yang berbohong akan menggaruk hidungnya,padahal hidungnya tidak gatal. Itu adalah reaksi tubuh yang lebih banyak 'bicara' ketimbang mulut. Disini saya lihat dia seperti hendak menggaruk ujung hidungnya dengan punggung tangannya. Dari letak tangannya berada tepat di atas mulutnya adalah ciri orang yang menahan perkataannya. Saya tidak tahu apakah dia ditanya tentang sesuatu yang sebenarnya dia mengetahuinya. Alis mata yang turun sebelah menandakan dia agak sedikit terkejut, tapi saya tidak melihat kelopak matanya membesar, berarti alis matanya yang turun itu menunjukkan kemarahan yang di tahan terlalu kuat. Kelihatan sekali otot2 mukanya tegang, walaupun dia mencoba rileks. Saya tidak melihat tangannya yang satu lagi jadi tidak tahu apakah dia berada posisi ingin memberitahu atau dalam posisi defense.
Seorang pejabat atau politikus hendaknya memiliki kontrol tubuh yang kuat, dari ujung muka sampai tangan dan kaki. Hal ini yang membuat masyarakat -paling tidak- mau memercayai mereka. Sayangnya, hal ini tidak terlihat disini.
ps: untuk orang yang duduk dibelakang pak menteri, saya tidak tahu siapa, ekspresinya seperti malu. Benar2 malu. Kenapa pak? hehe
Ekspresinya adalah salah satunya seperti diatas ketika ditanya oleh komisi IX DPR. Saya terkejut. Postur seperti itu menunjukkan banyak hal. Sayangnya justru hal negatif.
Seseorang yang berbohong akan menggaruk hidungnya,padahal hidungnya tidak gatal. Itu adalah reaksi tubuh yang lebih banyak 'bicara' ketimbang mulut. Disini saya lihat dia seperti hendak menggaruk ujung hidungnya dengan punggung tangannya. Dari letak tangannya berada tepat di atas mulutnya adalah ciri orang yang menahan perkataannya. Saya tidak tahu apakah dia ditanya tentang sesuatu yang sebenarnya dia mengetahuinya. Alis mata yang turun sebelah menandakan dia agak sedikit terkejut, tapi saya tidak melihat kelopak matanya membesar, berarti alis matanya yang turun itu menunjukkan kemarahan yang di tahan terlalu kuat. Kelihatan sekali otot2 mukanya tegang, walaupun dia mencoba rileks. Saya tidak melihat tangannya yang satu lagi jadi tidak tahu apakah dia berada posisi ingin memberitahu atau dalam posisi defense.
Seorang pejabat atau politikus hendaknya memiliki kontrol tubuh yang kuat, dari ujung muka sampai tangan dan kaki. Hal ini yang membuat masyarakat -paling tidak- mau memercayai mereka. Sayangnya, hal ini tidak terlihat disini.
ps: untuk orang yang duduk dibelakang pak menteri, saya tidak tahu siapa, ekspresinya seperti malu. Benar2 malu. Kenapa pak? hehe
Komentar
Posting Komentar